Dari perpustakaan menghasilkan ide untuk meraup rupiah. Itulah kiranya kata yang tepat untuk disematkan pada Risma. Seorang pengelola perpustakaan sekolah yang pendapatan ekonomi meningkat berkat perpustakaan. Dia mendapatkan ide untuk mengembangkan usaha kuliner yang baru dirintis melalui buku yang dipinjam di perpustakaan keliling. Tentunya buku bertema seputar masakan dan kue.
Risma merupakan pengelola perpustakaan SMP Negeri 3 Cugenang Kabupaten
Cianjur. Berkat layanan perpustakaan keliling, dia tahu fasilitas lain yang ada
di Perpusda Cianjur. Diantaranya ada fasilitas internet yang dilayankan gratis
untuk umum. Untuk itu ia juga menjadi anggota aktif perpusda. Dia juga mengakses
fasilitas internet di perpusda untuk menambah referensi resep kuliner selain
dari koleksi buku.
Perempuan muda berusia 24 tahun ini merintis usaha kuliner berupa abon
jantung pisang. Namun usaha abon jantung pisang yang digeluti tidak berkembang.
Masyarakat di sekitar Risma kurang minat dengan produk olahan miliknya. Kemudian
Risma mencoba berganti haluan berjualan stick. Risma membuat sistik hanya
menjelang hari raya saja. Dijual secara door
to door. Belum diniati menjadi usaha sampingan yang berkelanjutan.
Berhubung Risma aktif berkunjung ke perpustakaan, dia mendapat informasi kegiatan
yang diadakan di perpustakaan. Termasuk adanya Pelatihan Marketing Online hasil
kerjasama dengan Penggerak Bukalapak. Risma mengikuti pelatihan tersebut. Di pelatihan
ini Risma mendapat materi cara memasarkan produk secara online melalui media
sosial dan market place seperti bukalapak.com,
cara memotret produk supaya terlihat lebih menarik dan juga membuat akun di bukalapak.com.
Setelah mengikuti pelatihan, Risma membulatkan tekad merintis usaha secara
online. Berjalan 3 bulan hingga sekarang, pendapatannya meningkat 50 persen
dari sebelumnya. Dia tidak hanya berjualan pada saat menjelang hari raya saja,
tetapi bisa berjualan setiap saat. Bahkan pada saat sedang betugas menjadi pengelola
perpustakaan sekolah, ia masih bisa berjualan. Selain itu, Risma pun mulai
memodifikasi rasa dari stick yang diproduksinya, yang awalnya hanya rasa
original. Seperti memodifikasi stick dengan rasa kencur, cabe jeruk, seledri,
daun bawang dan cabe pedas. (***)
No comments:
Post a Comment