Bupati Grobogan Makin Peduli Pengembangan Perpustakaan
Pasca Mengikuti PLM PerpuSeru
![]() |
Bupati Grobogan, Sri Sumarni (kanan) foto bersama Haryono Suyono dan Bupati Sragen |
Manfaat dari Peer Learning Meeting (PLM) PerpuSeru bukan hanya dirasakan
perpustakaan daerah, perpustakaan desa/kelurahan dan Taman Bacaan Masyarakat
(TBM). Kehadiran pimpinan daerah dalam mengikuti proses pelaksanaan PLM, telah
mengubah pandangan akan eksistensi perpustakaan. Perpustakaan selama ini hanya
dianggap sebagai tempat membaca dan meminjam buku. Sehingga keberadaan gudang
ilmu tersebut tidak diprioritaskan dalam perencanaan pembangunan daerah.
Di Ballroom Hotel Grand Mercure
Kemayoran Jakarta (16/11), mindset pimpinan daerah akan perpustakaan dibuka
lebar. PerpuSeru menunjukkan ke pimpinan daerah makna sesungguhnya perpustakaan.
Dimulai dari testimoni puluhan masyarakat yang telah merasakan manfaat dari
layanan perpustakaan. Dilanjutkan sharing pengalaman dari Bupati Lampung
Selatan, Zainudin Hasan, yang getol melakukan pengembangan perpustakaan hingga
ke kecamatan dan pelosok desa.
Bupati Pamekasan, Achmad Syafii,
yang duduk di deret kursi paling depan juga menyampaikan pengalaman. Pamekasan
yang memiliki julukan Kota Gerbang Salam sudah memilih ikon sebagai kota
pendidikan. Sebagai penguat ikon tersebut, bupati menjadikan perpustakaan daerah
sebagai tugu hidup. Perpusda Pamekasan diberikan anggaran besar dari APBD untuk
pengembangannya.
![]() |
Bupati Grobogan menerima penghargaan dari Kepala Perpusna RI |
Kepala Biro Humas Kementerian Desa
dan Transmigrasi, Fajar Tri Suprapto yang menjadi narasumber ikut serta
menguatkan peran strategis perpustakaan. Fajar menjelaskan nantinya dalam
Permendes tahun 2017, dana desa bisa digunakan untuk membangu gedung
perpustakaan, pembelian buku, dan fasilitas IT perpustakaan. Sementara itu Pembina Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya), Haryono Suyono,
meminta pimpinan daerah harus ikut peduli pengembangan perpustakaan. Menurut
Haryono majunya suatu bangsa salah satu promotornya adalah perpustakaan.
Beberapa
cerita dan sharing di atas mampu mengubah pandangan Bupati Grobogan, Sri
Sumarni, terkait pengembangan perpustakaan. Bupati mengatakan di Kabupaten
Grobogan selama ini dinas yang inovatis melakukan terobosan adalah dinas
pertanian. Akan tetapi di tahun ini Perpusda Grobogan mampu melakukan inovasi
layanan bagi masyarakat. Bagi bupati hal itu merupakan prestasi yang luar
biasa.
![]() |
Bupati Grobogan foto bersama pimpinan daerah lain |
Di kesempatan lain, menurut
keterangan Kepala Perpusda Grobogan, Endang Sartini, bupati juga share kegiatan
PLM PerpuSeru di group whatsapp yang beranggotakan para pejabat daerah. Tidak hanya
itu, bupati juga upload kegiatan PLM PerpuSeru di akun twitter milik pribadi. Perpustakaan
sudah menjadi topik menarik bagi kepala daerah yang dilantik awal tahun 2016
tersebut. Semoga pengembangan perpustakaan di Kabupaten Grobogan mampu memberi
manfaat bagi masyarakat di kota penghasil kedelai ini. (***)
Bahwa perpustakaan pun berdaya
ReplyDeletebetul Teh Arrin
Delete